Gemalantang.com – Belakangan ini isu penculikan anak si Kabupaten Batang Hari ramai diperbincangkan masyarakat.
Selamat kurun waktu satu bulan ini, isu penculikan anak selalu menghantui warga kabupaten Batang Hari terdengar sudah tiga kali.
Namun, isu tentang penculikan anak ini baru hanya sebatas isu yang beredar di media sosial. Dan akibat isu penculikan anak ini, nyaris membuat salah seorang warga jadi sasaran amukan warga .
Seperti kejadian di Desa Kecamatan Muara Tembesi, warga meneriaki salah seorang jalan kaki. Padahal warga tersebut mau pulang ke Mersam karena kehabisan ongkos.
Kapolres Batang Hari AKBP Bambang Purwanto kepada media mengatakan, dirinya tidak ingin keresahan warga terus dihantui dengan isu penculikan anak.
“Namun orang tua tetap menjaga anak dan selalu waspada, selain itu anak tetap dalam pantauan orang tua,” pesan Kapolres Batang Hari, Bambang Purwanto, kemarin.
AKBP Bambang Purwanto menjelaskan, semua isu penculikan anak di Kabupaten Batang Hari hoax, dan tidak benar.
” Tidak ada penculikan anak, ini akibat warga yang tidak bijak dalam menggunakan media sosial dan salah memberikan informasi,” kata Kapolres Batang Hari Bambang Purwanto.
Bambang Purwanto juga minta masyarakat harus bijak menggunakan media sosial, agar masyarakat tidak merasa resah dengan informasi yang salah.
