Gemalantang.com – Jika jalan penghubung Rambutan Masam – Desa Pelayangan, Kecamatan Muara Tembesi, Batang Hari dibangun, masyarakat Rambutan Masam tidak jauh lagi jika mau ke Pal V Tembesi.
Karena jalan penghubung Rambutan Masam – Pelayangan ini sejak lama di dambakan masyarakat Rambutan Masam maupun desa sekitar di Tembesi.
Pasalnya, jarak tempuh jalan tersebut hanya memakan waktu sekitar 10 menit dengan kendaraan bermotor dari Rambutan Masam ke Desa Pelayangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak hanya untuk masyarakat Rambutan Masam saja, namun jalan ini sangat banyak sekali manfaatnya. Seperti masyarakat luar dari Bulian atapun dari arah Tembesi untuk ke Rambutan Masam sangat dekat sekali.
” Kalau jalan di belakang Desa Rambutan Masam ini telah dibangun, semua masyarakat luar lewat sini, karena akses sangat dekat,” kata Kades A Roni, Jumat (24/3/2023).
Sementara jalan ini akan dibangun pada tahun 2023 ini, karena anggaran untuk pembangunan jalan ini sudah di ketok palu di DPRD Provinsi Jambi pada tahun 2022 lalu.
Hal ini diungkapkan Anggota DPRD Provinsi Jambi Akmaluddin, untuk pembangunan jalan Rambutan Masam-Pelayangan, Kecamatan Muara Tembesi, Batang Hari ini bersumber dari APBD Provinsi Jambi tahun 2023.
” Jalan dari Desa Pelayangan sampai ke Pondok Pesantren Nurul Jadid, InsyaAllah dibangun pada tahun 2023, karena anggaran sudah di sahkan dengan total Rp 3.8 miliar,” ungkap Akmaluddin.
Menurut Akmaluddin, untuk pembangunan jalan ini diperkirakan akan di proses setelah puasa Ramadhan atau setelah Lebaran Idul Fitri.
” InsyaAllah habis Lebaran Idul Fitri pembangunan jalan ini sudah mulai berproses,” kata Akmaludin.
Dikatakan Akmaluddin, untuk pembangunan jalan tersebut akan memang dilakukan pengerasan, karena jika dilakukan pengaspalan tidak akan bertahan lama.
” Kita lakukan pengerasan dulu, kalau sudah 2 hingga 3 tahun tanah jalan tersebut sudah mati, baru kita aspal,” jelas nggota DPRD Provinsi Jambi itu.
